Sprayer digunakan untuk menyemprotkan cairan berupa pupuk cair, herbisida (bahan yang digunakan untuk membunuh gulma), pestisida, atau bahan kimia lainnya ke ladang, sawah, atau pabrik.
Dari waktu ke waktu ada beberapa jenis alat untuk semprot pertanian yang dipakai petani. Nah, alat penyemprot pertanian ini membantu petani dalam mengaplikasikan pestisida pada tanaman. Penyemprotan petani lakukan agar tanaman mendapat pestisida secara merata.
Karena sumber daya dan cara membawa alat semprot berbeda-beda tergantung pada jenisnya, maka Anda perlu mengetahui jenis alat semprot sesuai dengan kegunaan dan kebutuhan, agar nanti ketika diaplikasikan untuk tanaman anda tidak salah pilih.
Nah berikut ini adalah uraian terkait beberapa jenis alat semprot pertanian yang perlu Anda ketahui.
Alat penyemprot manual ini menggunakan kemampuan tangan dalam mengoperasikannya. Cara kerja alat semprot manual adalah memompa secara manual untuk memberi tekanan udara ke dalam tangki dan menyemprotkannya dari nosel. Kelebihan jenis ini adalah tidak menggunakan bahan bakar, jadi Anda tidak perlu lagi mengeluarkan biaya operasional. Selain itu tidak ada suara mesin yang bergerak sehingga dapat digunakan dengan tenang.
Peralatan untuk semprot pertanian yang penggunaannya dengan menggendong tangki ini sudah berteknologi modern. Jenis sumber daya baterai dibagi menjadi 2 yaitu baterai kering dan baterai isi ulang, Anda dapat dengan bekerja hanya dengan memasukkan baterai dan menyalakan saklar. Sprayer elektrik ini memiliki kapasitas mulai 5-18 liter.
Dari sisi efisiensinya sprayer jenis ini banyak petani pilih pada masa kini. Sebab, alat ini lebih efisien dari segi waktu dan tenaga. Namun ketika hendak memakainya, pastikan dulu daya baterai sudah terisi terlebih dahulu sebelum digunakan.
Untuk menggunakan alat jenis semprot listrik ini harus menghubungkan steker ke stop kontak, dan dapat digunakan terus menerus selama ada arus listrik. Daya semprot yang dihasilkan juga besar, bahkan bisa menyemprot pohon yang tinggi. Sebaliknya alat ini tidak dapat digunakan tanpa arus listrik, sehingga jangkauan penggunaan menjadi terbatas. Pastikan untuk memeriksa panjang kabel listrik dan panjang selang terlebih dahulu sebelum membeli.
Cara menggunakan jenis ini adalah dengan memasukkan bahan bakar dan nyalakan mesinnya, jika dibandingkan dengan jenis yang lain memerlukan daya yang lebih besar karena itu daya semprot yang dihasilkan juga besar. Dalam aplikasinya alat semprot ini ditaruh pada suatu kendaraan sehingga bisa dengan mudah saat penarikan dan perpindahan.
Anda perlu memperhatikan lingkungan kerja karena suara mesin yang keras. Dan karena menggunakan bahan bakar sehingga memerlukan perawatan yang lebih besar dibandingkan dengan yang lain.
Nah anda sudah tahu jenis – jenis alat semprot berdasarkan kegunaannya, Pastikan memilih jenis, tipe dan daya semprot sesuai dengan lokasi penggunaan. Pilih alat semprot yang sesuai dengan tujuan penggunaan, waktu kerja, lingkungan sekitar, dan luas area penyemprotan. Semoga artikel ini bermanfaat.